Jangan Salah, Inilah Pantangan Setelah Suntik Filler
Suntik filler adalah salah
satu cara populer untuk membesarkan dan meningkatkan volume bagian wajah. Hal
itu dilakukan dengan menyuntikkan produk filler
medikal ke dalam kulit untuk menambahkan volume dan tekstur. Suntik filler juga dapat membantu mengurangkan
tanda-tanda penuaan seperti garis halus hingga kekurangan volume. Sebenarnya,
suntik filler telah lama digunakan
untuk mempercantik wajah.
Sebelum memutuskan untuk suntik filler,
Anda harus mencari banyak referensi dari para pakar. Pakar ini akan membedah
secara terperinci tentang semua risiko dan efek samping pasca-suntik filler, dan juga memberi masukan terbaik
mengenai produk yang sesuai.
Selain itu, Anda juga harus mempelajari cara merawat wajah dari berbagai
sumber, dan pastikan Anda sudah berkonsultasi dengan dokter berpengalaman di
bidangnya. Kemudian, Anda juga perlu mengetahui berbagai pantangan setelah
suntik filler.
Pantangan Setelah Suntik Filler
Setelah Anda melakukan suntik filler, ada beberapa hal yang harus dihindari untuk memastikan hasil yang maksimal. Meskipun suntik filler adalah salah satu metode cara medis yang paling aman, ada beberapa pantangan yang perlu dipertimbangkan.
1. Pantangan Setelah Filler Bibir
Suntik filler pada bibir dapat menjadi cara yang efektif untuk memperbaiki bentuk dan warna bibir. Meskipun menampilkan hasil yang luar biasa, ada beberapa pantangan yang harus diikuti setelah suntik filler pada bibir.
- Pertama, Anda tidak boleh melakukan pijatan atau sentuhan pada area yang telah disuntik dengan filler.
- Kedua, Anda juga harus berhati-hati dalam mengkonsumsi makanan atau minuman panas. Suhu yang terlalu tinggi dapat menyebabkan iritasi pada area yang disuntik dengan filler.
- Ketiga, Anda juga tidak boleh mengonsumsi alkohol dan juga merokok karena dapat mempengaruhi hasil. Penting juga untuk menghindari kontak langsung dengan sinar matahari atau UV setelah menjalani prosedur suntik filler. Paparan yang berlebihan dapat menyebabkan area yang disuntik mengalami iritasi dan ruam.
- Terakhir, sebaiknya hindari untuk melakukan prosedur lain selama beberapa minggu setelah suntik filler. Tunggu sampai area yang disuntik terlihat benar-benar pulih dan tidak ada bengkak atau iritasi sebelum melakukan prosedur lain, seperti laser atau tindakan kecantikan lainnya.
- Setelah menjalani prosedur suntik filler hidung, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar hasilnya optimal.
- Pertama, jangan beraktivitas berlebihan minimal 2 hari kedepan. Aktivitas fisik yang berlebihan dapat mempengaruhi hasil suntik filler.
- Kedua, jangan membungkuk selama 1 hari ke depan. Membungkuk berlebihan atau bergerak dengan cepat dapat merusak konsistensi filler yang telah disuntikkan.
- Ketiga, jangan memberikan tekanan berlebihan di daerah hidung karena akan merusak komposisi filler dan membuat hasil tidak optimal.
- Keempat, hindari sinar matahari langsung karena meningkatkan risiko efek samping dari filler, terutama jika di daerah yang disuntikkan terdapat lesi atau luka.
- Kelima, berhati-hati saat membersihkan hidung karena jika dilakukan secara berlebihan dapat menurunkan konsistensi filler dan mengurangi hasil yang diharapkan.
- Keenam, jangan menggunakan obat-obatan topikal atau produk kosmetik seperti pelembab, foundation, atau pembersih wajah di daerah suntik filler. Hal itu dapat menyebabkan iritasi dan membahayakan hasil suntik.
- Terakhir, jangan melakukan spa, atau mandi air panas setelah suntik filler karena suhu panas berlebihan dapat membuat filler meleleh.
- Pertama, jangan oleskan minyak, bedak, masker, atau tabir surya di area yang disuntik filler. Ini dapat menyebabkan iritasi atau peradangan.
- Kedua, jangan terlalu sering menggosok atau memijat area yang disuntik filler karena dapat menyebabkan iritasi atau peradangan.
- Ketiga, jangan menggunakan krim pembersih wajah yang mengandung bahan kimia yang berpotensi merusak, seperti fruit acids, AHA, BHA, dan lainnya.
- Keempat, jangan melakukan aktivitas berat seperti olahraga atau berenang, karena suhu tubuh tinggi dapat meningkatkan risiko iritasi dan infeksi. Juga, jangan bersauna selama 2-3 minggu setelah prosedur. Bahkan juga berenang menjadi pantangan.
- Terakhir, jangan membeli produk anti-penuaan yang mengandung bahan kimia yang berpotensi merusak, atau memaksa kulit Anda untuk beradaptasi dengan cepat.
Setelah suntik filler, penting
untuk mengikuti anjuran dokter dan menghindari pantangan-pantangan tertentu.
Hal itu untuk memastikan bahwa prosedur berjalan semestinya dan mendapat hasil
yang memuaskan.
Meskipun suntik filler
biasanya aman, terdapat beberapa pantangan dipatuhi secara umum.
Pertama, jangan menggaruk atau menekan area yang disuntik karena dapat
menyebabkan risiko komplikasi seperti pendarahan atau infeksi. Selain itu, area
yang disuntik jangan terlalu lama terpapar sinar matahari karena dapat
menyebabkan iritasi atau kulit kering.
Kemudian, Anda jangan menggunakan produk kecantikan atau make-up selama beberapa hari setelah
suntik filler, termasuk produk
perawatan kulit, parfum atau minyak wangi, dan produk-produk lainnya yang
berbasis alkohol karena dapat menyebabkan infeksi.
Selain itu, yang jadi pantangan umum setelah suntik filler adalah jangan berolahraga berat karena dapat meningkatkan
risiko perdarahan atau infeksi. Serta jangan mengkonsumsi obat-obatan atau
suplemen yang mengandung pengawet.
Akan tetapi selain pantangan, Anda juga perlu
memperhatikan asupan makanan bergizi dan juga suplemen yang disarankan oleh
dokter.